Loading...
Thursday, February 3, 2011

Robot Tempur, Indonesia Punya!!!


Robot Tempur Lemjitek TNI AD Malang

Robot yang ini besutan Lembaga Pengkajian Teknologi TNI AD. Walaupun robot ini masih prototype, tetapi robot ini sudah dapat di operasionalkan dan diuji cobakan di lapangan terbuka, sistem oprasinya pun sudah cukup canggih yaitu menggunakan kontrol jarak jauh memanfaatkan gelombang radio.

Menurut salah seorang anggota teknisi lapangan Lemjitek TNI AD, Kapten Arh. Petrus Gunawan, prototype robot tempur ini sudah beberapa kali diujicobakan dan mampu menempuh jarak hingga 1 km dari pusat kendali.
”Ukurannya 1,5 m kali 0,5 m dengan berat sekitar 100 kg. Robot ini memiliki mesin penggerak dua roda,dan mampu mengangkut beban hingga sekitar 150 kg, kecepatan maksimalnya bisa mencapai 60 km/jam,” terangnya.

Robot ini diciptakan pada tahun 2009, dengan tenaga listrik yang tersimpan di dalam 2 baterai di dalam body-nya. Dua buah baterai tersebut memiliki daya dan fungsi yang berbeda, yang satu memiliki daya 36 volt yang berfungsi sebagai penggerak, dan 12 volt yang berfungsi sebagai sistem kontrolnya.

Petrus Guanawan mengakui bahwa robot buatannya ini belum 100% sempurna, karena baru selesai perakitannya, sekitar 70-80% lagi kondisi ideal yang diinginkannya.

Meski dinyatakan belum sepenuhnya sempurna, namun robot tempur ini memiliki kemampuan yang setara dengan robot tempur impor. Selain dapat dikendalikan secara jarak jauh, robot ini dilengkapi dengan kamera pengintai sebanyak enam unit, dan sensor ultrasonic untuk mengenali setiap hambatan yang dihadapi.


”Kami juga memasang dua senjata perusak pada robot ini, yakni senapan mesin ringan (SMR) jenis Minimi kaliber 5,56 mm, dan roket anti tank Estalansa caliber 90 mm yang bisa dioperasionalkan dari jarak jauh,” ungkapnya.

Teknisi lapangan Lenjitek TNI AD lainnya, Kapten Arm. Gatut Yuli Susanto mengaku bahwa robot tempur ini sengaja dirancang untuk senjata pengintaian sehingga dilengkapi kamera dan alat sensor.

”Namun, apabila ada kondisi darurat seperti ada serangan dari lawan, baik senjata ringan maupun kendaraan tempur berat, robot ini mampu juga menjadi alat tempur yang efektif dan aman, karena bisa dikendalikan dari jauh” katanya.

TNI AD sendiri berniat untuk terus mengembangkan dan menyempurnakan robot ini, dan rencananya akan di usulkan di lembaga pengembangan dan penelitian (LITBANG) untuk dijadikan sebagai salah satu perlengkapan tempur TNI AD.

0 komentar:

Post a Comment

 
Toggle Footer
TOP